Komik Naruto chapter 528 BUKAN CUMA KATA 'MEMBOSANKAN' (bag.2)

528007

''Maaf Samui-san, Atsui... Maaf semua...'' Darui tak henti-hentinya mengungkapkan penyesalannya di ujung kematiannya.
Kinkaku; ''Ayo kita bergabung dalam peperangan disana Gin...!?''
Ginkaku; ''Kau duluan Kinkaku...''

528008-009

Tak disangka-sangka, Darui muncul di belakang Ginkaku. Ginkaku pun kaget; ''Apa...?!''
''Wuut...!'' Darui menebas Ginkaku dengan pedangnya.
Ginkaku terpental; [Sial aku menyentuh Tali Emas. Kenapa ini...]

528010

Senjata-senjata Kin-Gin Bersaudara terlempar ke udara...
Dan ''Tap! Tap!'' Darui menangkap Pedang Tujuh Bintang dan Kendi Merah Sakti.
Darui terkejut setelah melihat Pedang Tujuh Bintang, sebuah kata terukir disana...'sorry/maaf'.
''Aku tak pernah memperhatikan ini tapi...''
Ingatannya kembali terlintas; ''Maaf soal meja dan dindingnya''
''Maaf aku harus melakukan ini. Sebentar lagi aku akan mempermalukan kalian berdua...''
''Maaf Samui-san...''


528011

Darui mulai dengan strategi baru, sambil mencabut pedangnya; [Aku adalah orang yang suka meminta maaf. Akan kulakukan...!]
Sementara akibat tersentuh Tali Emas, Roh Ginkaku keluar.
Kinkaku mencoba menebak-nebak kenapa Darui bisa terbebas dari hisapan Kendi Sakti;
[Kata itu 'Membosankan/dull', tidak salah lagi. Apa mungkin kata kedua yang paling sering diucapkannya bergeser jadi yang paling sering saat dia dihisap kendi sakti?!]
''Sorry boss...sorry Samui-san, Atsui...sorry semua...''

Pedang Darui terbang meluncur kearah Ginkaku.
Namun dengan sigap Kinkaku menangkis serangan Darui, melindungi saudaranya.
Kinkaku murka, seberkas cahaya menyemburat dari tubuhnya...

528012

Booom! Ledakan chakra Kinkaku ditengah lautan yang menjadi medan tempur mereka menggelegar memecah air melemparkan mayat-mayat zetsu putih berhamburan.
Malang bagi Ginkaku, Darui tiba-tiba saja muncul dan mengayunkan Pedang Tujuh Bintang menebas Rohnya.
''Kutukan Pedang Tujuh Bintang!''
''Hisap, Kendi Sakti...! Bukankah itu mantra magisnya?''
Ginkaku; ''Bangsat...!''

{--- Prev bag.1 <|> Next bag.3 ---}

Artikel yang berkaitan